Oleh : Putra Pengembara Lupapulang
Gak tau apa yang harus ku tulis
Rasanya telah kehabisan kata-kata.
Jiwa ini berasa kosong...
terlontar pada arah yang tak jelas
Harapan terbakar...
Terasa bagai ada di lambung ombak..
Gundah...
Sepi...
Resah..
dan Cemburu
Semua Menjadi satu dalam titik kemelutku..
Teringat janjimu.....
Bahwa tubuh dan cintamu akan kau persembahkan hanya untukku.
Janji itu ku pegang erat meski berdebu...
Sumpah itu ku genggam meski mencair..
Demi Janjimu Akupun telah ikrarkan
Bahwa Engakaulah yang kesekian dan terakhir
Pemilik kunci hatiku...
Aku percaya...
Bahwa Tuhan Mendengar sumpahku..
Aku percaya...
Dunia telah mencatat ikrarku.
Dan aku percaya...
Bahwa Tanah yang kupijak akan menjadi saksi
atas apa yang telah ku lafazkan padamu.
Kini....
Aku terpenjara dalam sumpah dan janjiku.
Tak ada lagi hati lain didalam hatiku..
Kini....
Akan selamanya aku seperti ini.
Hanya mampu memilikimu dalam fantasiku.
SAYANGKU.....
Kembalilah padanya...
Setialah Hanya untuknya...
Cintai dan sayangilah dia yang halal bagimu..
Biarkan aku dan kami seperti ini..
DO'A INI TAKPERNAH PUTUS UNTUKMU.
DAN AKAN TERUS KAMI SELIPKAN DI CELAH GEMA ADZAN..
SEMOGA KEBAHAGIAAN SENANTIASA MENYERTAI KALIAN.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar